Minggu, 09 Oktober 2016

Mengenal Melati sang "Bunga Kesuma" Bangsa Indonesia




Bunga Melati atau jasmin; tanaman bunga yang satu ini sangat popular di Indonesia,  bahkan salah satu jenisnya yaitu melati putih (Jasminum sambac) dijadikan sebagai lambang puspa bangsa atau symbol nasional.

Bukan tanpa alasan mengapa bunga melati putih dijadikan sebagai symbol nasional, karena bunga ini melambangkan sifat suci dan kemurnian.




Oleh karena itu bunga melati juga banyak dikaitkan dengan beberapa budaya dan tradisi masyarakat di Indonesia terutama tradisi suku jawa dan sunda.

Di Nusantara melati dikenal masyarakat dengan berbagai macam nama sebutan seperti; meluh (Bali), Meulu (Aceh), menyuru (Banda), Melur (Gayo/ Batak Karo), Manduru (Manado), Mundu (Bima dan sumba), manyora (Timor), Malete (Maluku) dan lain lain.




Melati merupakan tanaman perdu berbatang tegak, memiliki daun kecil agak lonjong dan memiliki bunga berwarna putih dan berbau harum.

Di Italia, melati Casablanca (Jasminum officinalle) atau yang disebut juga Spanis Jasmine mulai dibudidayakan tahun 1692 untuk digunakan sebagai bahan membuat parfum.

Kemudian tahun 1665, di Inggris juga dibudidayakan melati putih (Jasminum sambac) yang diperkenalkan pertama kali oleh Duke Casimo de Medici.

Dan pada tahun 1919 ditemukan melati Jasminum Parkeri dikawasan India Barat Laut yang kemudian dibudidayakan di Inggris pada tahun 1923.





Terdapat banyak sekali jenis – jenis melati, tetapi jenis melati yang umum dijumpai di Indonesia adalah melati putih.

Melati putih ini adalah spesies melati yang berasal dari Asia selatan (India dan Srilanka). Melati putih dapat dijadikan tanaman penghias atau tanaman pagar rumah.








banner
Previous Post
Next Post

0 komentar: